Langsung ke konten utama

SEEKOR HEWAN KURBAN BOLEH UNTUK SATU KELUARGA & HUKUM URUNAN QURBAN

🌺 16. SEEKOR HEWAN KURBAN BOLEH UNTUK SATU KELUARGA & HUKUM URUNAN QURBAN

💐 Berkurban (Udlhiyah) adalah salah satu ibadah yg paling dianjurkan pada hari raya Idul Adha didalam Islam.

Mengingat Islam hadir untuk memudahkan bukan untuk memberatkan maka produk-produknya dapat dilaksanakan oleh semua kalangan yg salah satunya adalah Ibadah kurban. Ibadah ini tidak hanya dapat dinikmati dan menjadi ladang pahala bagi kaum konglomerat dan milyarder. Si miskin papa pun dapat melaksanakannya. Dengan cara apa ? Dengan cara berkurban seekor hewan (unta, sapi atau kambing) untuk seluruh anggota keluarganya atau dg cara urunan kurban.

ﻭﺭﺩ اﻟﻨﺺ ﺃﻧﻬﻢ اﺷﺘﺮﻛﻮا ﻓﻲ ﻋﻬﺪ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﻲ اﻹﺑﻞ ﻭاﻟﺒﻘﺮﺓ ﻛﺬﻟﻚ ﻭﺭﺩ اﻟﻨﺺ ﺃﻧﻬﻢ اﺷﺘﺮﻛﻮا ﻓﻲ ﻋﻬﺪ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﻲ اﻟﺸﺎﺓ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ، ﺇﻻ ﺃﻧﻪ ﻗﺪ ﺛﺒﺖ اﻻﺷﺘﺮاﻙ ﻓﻲ اﻹﺑﻞ ﻭاﻟﺒﻘﺮﺓ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ ﺃﺑﻴﺎﺕ ﺷﺘﻰ
ﻭﺛﺒﺖ اﻻﺷﺘﺮاﻙ ﻓﻲ اﻟﺸﺎﺓ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ ﺑﻴﺖ ﻭاﺣﺪ ﻛﻤﺎ ﻋﺮﻓﺖ

Dizaman Baginda Rasulillah ﷺ para Sahabat sudah biasa berkurban seekor unta atau seekor sapi untuk orang banyak. Begitu juga kambing, cuma kalau yg unta dan sapi dilakukan oleh banyak sahabat tidak hanya satu dua keluarga, kalau yg seekor kambing untuk orang banyak hanya dilakukan satu keluarga (yaitu keluarganya Sayyidina Abi Suraihah).

ﻓﺎﻟﻘﻮﻝ ﺑﺄﻥ اﻻﺷﺘﺮاﻙ ﻓﻲ اﻟﺸﺎﺓ ﺧﻼﻑ اﻟﻘﻴﺎﺱ ﻭﺃﻧﻪ ﻻ ﻧﺺ ﻓﻴﻪ ﺑﺎﻃﻞ ﺟﺪا

Pendapat yg mengatakan bahwa "Berkurban 1 kambing untuk banyak orang" menyalahi qiyas dan tidak ada Nash-nya adalah pendapat yg sangat batil.

ﻭاﻟﻈﺎﻫﺮ ﺃﻥ ﺃﺑﺎ ﺳﺮﻳﺤﺔ ﻛﺎﻥ ﺫا ﺳﻌﺔ ﻭﻟﻢ ﻳﻜﻦ ﻓﻘﻴﺮا ﻭﻣﻊ ﻫﺬا ﻛﺎﻥ ﻳﻀﺤﻲ اﻟﺸﺎﺓ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ﻋﻦ ﺃﻫﻞ ﺑﻴﺘﻪ ﻓﺈﻧﻪ ﻟﻮ ﻛﺎﻥ ﻓﻘﻴﺮا ﻟﻢ ﻳﺤﻤﻠﻪ ﺃﻫﻠﻪ ﻋﻠﻰ اﻟﺠﻔﺎء ﻭﻟﻢ ﻳﺒﺨﻠﻪ ﺟﻴﺮاﻧﻪ [تحفة الأحوذي ٥/ ٧٧-٧٨]

Secara dhohir,  Sayyidina Abi Suraihah adalah orang kaya dan  tidak fakir. Namun begitu Beliau berkurban 1 kambing untuk semua anggota keluarganya. [Tuhfatul Ahwadzi, juz 5 hal. 77-78].

ﻭﻗﺎﻝ اﻟﺤﺎﻓﻆ اﻟﺨﻄﺎﺑﻲ ﻓﻲ اﻟﻤﻌﺎﻟﻢ ﻗﻮﻟﻪ ﻣﻦ ﻣﺤﻤﺪ ﻭﺁﻝ ﻣﺤﻤﺪ ﻭﻣﻦ ﺃﻣﺔ ﻣﺤﻤﺪ ﻓﻴﻪ ﺩﻟﻴﻞ ﻋﻠﻰ ﺃﻥ اﻟﺸﺎﺓ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ﺗﺠﺰﺉ ﻋﻦ اﻟﺮﺟﻞ ﻭﻋﻦ ﺃﻫﻠﻪ ﻭﺇﻥ ﻛﺜﺮﻭا

                        *
ﻭﺭﻭﻯ ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﻭاﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﻢ ﺃﻧﻬﻤﺎ ﻛﺎﻧﺎ ﻳﻔﻌﻼﻥ ﺫﻟﻚ ﻭﺃﺟﺎﺯﻩ ﻣﺎﻟﻚ ﻭاﻷﻭﺯاﻋﻲ ﻭاﻟﺸﺎﻓﻌﻲ ﻭﺃﺣﻤﺪ ﺑﻦ ﺣﻨﺒﻞ ﻭﺇﺳﺤﺎﻕ ﺑﻦ ﺭاﻫﻮﻳﻪ ﻭﻛﺮﻩ ﺫﻟﻚ ﺃﺑﻮ ﺣﻨﻴﻔﺔ ﻭاﻟﺜﻮﺭﻱ ﺭﺣﻤﻬﻤﺎ اﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ اﻧﺘﻬﻰ

Sayyidina Abi Hurairah dan Sayyidina Ibnu Umar ra juga mengerjakannya. Hal ini boleh menurut Malik, Auza'ie, Syafi'i, Ahmad bin Hanbal, Ishaq bin Rahawih dan makruh menurut Abu Hanifah dan Abi Tsur

                        *
ﻭﺃﺧﺮﺝ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﻋﻦ ﻋﻠﻲ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ ﺃﻧﻪ ﻛﺎﻥ ﻳﻀﺤﻲ ﺑﺎﻟﻀﺤﻴﺔ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ﻋﻦ ﺟﻤﺎﻋﺔ ﺃﻫﻠﻪ اﻧﺘﻬﻰ

Sayyidina Ali berkurban 1 ekor untuk seluruh anggota keluarganya.

                        *
ﻭﺃﻭﺭﺩ اﻟﺰﻳﻠﻌﻲ ﺃﺣﺎﺩﻳﺚ ﺇﺟﺰاء اﻟﺸﺎﺓ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ﺛﻢ ﻗﺎﻝ ﻭﻳﺸﻜﻞ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺬﻫﺐ ﻓﻲ ﻣﻨﻌﻬﻢ اﻟﺸﺎﺓ ﻷﻛﺜﺮ ﻣﻦ ﻭاﺣﺪ ﺑﺎﻷﺣﺎﺩﻳﺚ اﻟﻤﺘﻘﺪﻣﺔ ﺃﻥ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺿﺤﻰ ﺑﻜﺒﺶ ﻋﻨﻪ ﻭﻋﻦ ﺃﻣﺘﻪ ﻭﺃﺧﺮﺝ اﻟﺤﺎﻛﻢ ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻫﺸﺎﻡ ﻗﺎﻝ ﻛﺎﻥ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻀﺤﻲ ﺑﺎﻟﺸﺎﺓ اﻟﻮاﺣﺪﺓ ﻋﻦ ﺟﻤﻴﻊ ﺃﻫﻠﻪ ﻭﻗﺎﻝ ﺻﺤﻴﺢ اﻹﺳﻨﺎﺩ ﻭﻫﻮ ﺧﻼﻑ ﻣﻦ ﻳﻘﻮﻝ ﺇﻧﻬﺎ ﻻ ﺗﺠﺰﺉ ﺇﻻ ﻋﻦ اﻟﻮاﺣﺪ اﻧﺘﻬﻰ

ﻭﻣﺬﻫﺐ ﻟﻴﺚ ﺑﻦ ﺳﻌﺪ ﺃﻳﻀﺎ ﺑﺠﻮاﺯﻩ ﻛﻤﺎ ﺣﻜﺎﻩ ﻋﻨﻪ اﻟﻌﻴﻨﻲ ﻓﻲ ﺷﺮﺡ اﻟﻬﺪاﻳﺔ

ﻭﻗﺎﻝ اﻹﻣﺎﻡ إﺑﻦ اﻟﻘﻴﻢ ﻓﻲ ﺯاﺩ اﻟﻤﻌﺎﺩ ﻭﻛﺎﻥ ﻣﻦ ﻫﺪﻳﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﻥ اﻟﺸﺎﺓ ﺗﺠﺰﺉ ﻋﻦ اﻟﺮﺟﻞ ﻭﻋﻦ ﺃﻫﻞ ﺑﻴﺘﻪ ﻭﻟﻮ ﻛﺜﺮ ﻋﺪﺩﻫﻢ ﻛﻤﺎ ﻗﺎﻝ ﻋﻄﺎء ﺑﻦ ﻳﺴﺎﺭ ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺃﻳﻮﺏ اﻷﻧﺼﺎﺭﻱ ﻭﻗﺎﻝ اﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﺣﺪﻳﺚ ﺣﺴﻦ ﺻﺤﻴﺢ اﻧﺘﻬﻰ ﻣﺨﺘﺼﺮا

PARA SAHABAT URUNAN KURBAN

ﻭﺃﺧﺮﺝ ﺃﺣﻤﺪ ﻓﻲ ﻣﺴﻨﺪﻩ ﺣﺪﺛﻨﺎ ﺇﺑﺮاﻫﻴﻢ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ اﻟﻌﺒﺎﺱ ﺣﺪﺛﻨﺎ ﺑﻘﻴﺔ ﻗﺎﻝ ﺣﺪﺛﻨﻲ ﻋﺜﻤﺎﻥ ﺑﻦ ﺯﻓﺮ اﻟﺠﻬﻨﻲ ﺣﺪﺛﻨﻲ ﺃﺑﻮ اﻷﺷﺪ اﻟﺴﻠﻤﻲ ﻋﻦ ﺃﺑﻴﻪ ﻋﻦ ﺟﺪﻩ ﻗﺎﻝ :
ﻛﻨﺖ ﺳﺎﺑﻊ ﺳﺒﻌﺔ ﻣﻊ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﻝ ﻓﺄﻣﺮﻧﺎ ﻧﺠﻤﻊ ﻟﻜﻞ ﺭﺟﻞ ﻣﻨﺎ ﺩﺭﻫﻤﺎ ﻓﺎﺷﺘﺮﻳﻨﺎ ﺃﺿﺤﻴﺔ ﺑﺴﺒﻊ اﻟﺪﺭاﻫﻢ ﻓﻘﻠﻨﺎ ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﻟﻘﺪ ﺃﻏﻠﻴﻨﺎ ﺑﻬﺎ ﻓﻘﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺃﻥ ﺃﻓﻀﻞ اﻟﻀﺤﺎﻳﺎ ﺃﻏﻼﻫﺎ ﻭﺃﺳﻤﻨﻬﺎ ﻭﺃﻣﺮ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻓﺄﺧﺬ ﺭﺟﻞ ﺑﺮﺟﻞ ﻭﺭﺟﻞ ﺑﺮﺟﻞ ﻭﺭﺟﻞ ﺑﻴﺪ ﻭﺭﺟﻞ ﺑﻴﺪ ﻭﺭﺟﻞ ﺑﻘﺮﻥ ﻭﺭﺟﻞ ﺑﻘﺮﻥ ﻭﺫﺑﺤﻬﺎ اﻟﺴﺎﺑﻊ ﻭﻛﺒﺮﻧﺎ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﺟﻤﻴﻌﺎ

Kami bertujuh pernah bersama Baginda Rasulillah ﷺ kemudian Beliau memerintahkan kita mengumpulkan uang masing-masing 1 dirham. Setelah itu kami membeli hewan seharga 7 dirham. Kemudian kami berkata : Hewan kurbannya sangat mahal. Beliau menjawab : Kurban yg paling utama adalah (diambil) yg paling mahal dan paling gemuk. Kemudian Beliau menyuruh enam orang dari kami untuk kedua kaki, tangan dan tanduknya sementara yg satu bertugas menyembelih dan bersama membaca takbir atas hewan kurban tersebut.

ﻗﺎﻝ إﺑﻦ اﻟﻘﻴﻢ ﻓﻲ ﺁﺧﺮ ﺇﻋﻼﻡ اﻟﻤﻮﻗﻌﻴﻦ ﺑﻌﺪ ﺇﻳﺮاﺩ اﻟﺤﺪﻳﺚ اﻟﻤﺬﻛﻮﺭ ﻧﺰﻝ ﻫﺆﻻء اﻟﻨﻔﺮ ﻣﻨﺰﻟﺔ ﺃﻫﻞ اﻟﺒﻴﺖ اﻟﻮاﺣﺪ ﻓﻲ ﺇﺟﺰاء اﻟﺸﺎﺓ ﻋﻨﻬﻢ ﻷﻧﻬﻢ ﻛﺎﻧﻮا ﺭﻓﻘﺔ ﻭاﺣﺪﺓ اﻧﺘﻬﻰ [عون المعبود ٨/ ٤-٥]

Menurut Ibnul Qayyim yg tujuh orang tersebut diposisikan sebagaimana satu keluarga yg hanya menyembelih seekor kambing karena mereka sekelompok teman. [Aunul Ma'bud, juz 8 hal. 4-5]

Berikut ini Hadis Sayyidina Abi Hurairah yg dimaksud diatas

2120 - (ﻭﻋﻦ اﻟﺸﻌﺒﻲ ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺳﺮﻳﺤﺔ ﻗﺎﻝ: ﺣﻤﻠﻨﻲ ﺃﻫﻠﻲ ﻋﻠﻰ اﻟﺠﻔﺎء ﺑﻌﺪﻣﺎ ﻋﻠﻤﺖ ﻣﻦ اﻟﺴﻨﺔ ﻛﺎﻥ ﺃﻫﻞ اﻟﺒﻴﺖ ﻳﻀﺤﻮﻥ ﺑﺎﻟﺸﺎﺓ ﻭاﻟﺸﺎﺗﻴﻦ ﻭاﻵﻥ ﻳﺒﺨﻠﻨﺎ ﺟﻴﺮاﻧﻨﺎ. ﺭﻭاﻩ اﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ)

ﻭﺣﺪﻳﺚ ﺃﺑﻲ ﺳﺮﻳﺤﺔ ﺇﺳﻨﺎﺩﻩ ﻓﻲ ﺳﻨﻦ اﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ ﺇﺳﻨﺎﺩ ﺻﺤﻴﺢ

ﻭاﻟﺤﻖ ﺃﻧﻬﺎ ﺗﺠﺰﺉ ﻋﻦ ﺃﻫﻞ اﻟﺒﻴﺖ ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻧﻮا ﻣﺎﺋﺔ ﻧﻔﺲ ﺃﻭ ﺃﻛﺜﺮ ﻛﻤﺎ ﻗﻀﺖ ﺑﺬﻟﻚ اﻟﺴﻨﺔ [نيل الأوطار ٥/ ١٤٣]

Sebenarnya 1 kambing cukup untuk satu keluarga walaupun jumlah 100 orang atau lebih sebagaimana yg telah ditetapkan oleh Sunnah Baginda Rasulillah ﷺ. [As-Syaukani, Nailul Author, juz 5 hal. 143].

🎍 Semoga Bermanfaat🎍
 ==🔹🔸09082018🔸🔹=

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERBEDAAN AMIL DAN PANITIA ZAKAT

 PERBEDAAN   AMIL DAN PANITIA ZAKAT 1- Amil adalah wakilnya mustahiq. Dan Panitia zakat adalah wakilnya Muzakki. 2- Zakat yang sudah diserahkan pada amil apabila hilang atau rusak (tidak lagi layak di konsumsi), kewajiban zakat atas muzakki gugur. Sementara zakat yang di serahkan pada panitia zakat apabila hilang atau rusak, maka belum menggugurkan kewajiban zakatnya muzakki. - (ﻭﻟﻮ) (ﺩﻓﻊ) اﻟﺰﻛﺎﺓ (ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﻟﻠﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺒﻬﻢ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﻟﻬﻢ ﺑﺪﻟﻴﻞ ﺃﻧﻬﺎ ﻟﻮ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ اﻟﺰﻛﺎﺓ ﻟﻢ ﻳﺠﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺎﻟﻚ ﺷﻲء ﻭاﻟﺴﺎﻋﻲ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻛاﻟﺴﻠﻄﺎﻥ.* - {نهاية المحتاج جز ٣ ص ١٣٩} - (ﻭﻟﻮ ﺩﻓﻊ ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ) ﺃﻭ ﻧﺎﺋﺒﻪ ﻛﺎﻟﺴﺎﻋﻲ (ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺼﺮﻑ؛ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺐ اﻟﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻬﻢ ﻭﻟﻬﺬا ﺃﺟﺰﺃﺕ ﻭﺇﻥ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ ﺑﺨﻼﻑ اﻟﻮﻛﻴﻞ* ﻭاﻷﻓﻀﻞ ﻟﻹﻣﺎﻡ ﺃﻥ ﻳﻨﻮﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺘﻔﺮﻗﺔ ﺃﻳﻀﺎ.. - {تحفة المحتاج جز ٣ ص ٣٥٠} 3- Menyerahkan zakat pada amil hukumnya Afdhol (lebih utama) daripada di serahkan sendiri oleh muzakki pada m

DALIL TAHLILAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ Masyarakat muslim Indonesia adalah mayoritas penganut madzhab Imam Syafi’i atau biasa disebut sebagai Syafi’iyah (penganut Madzhab Syafi’i). Namun, sebagain lainnya ada yang tidak bermadzhab Syafi’i. Di Indonesia, Tahlilan banyak dilakukan oleh penganut Syafi’iyah walaupun yang lainnya pun ada juga yang melakukannya. Tentunya tahlilan bukan sekedar kegiatan yang tidak memiliki dasar dalam syariat Islam, bahkan kalau ditelusuri dan dikaji secara lebih mendalam secara satu persatu amalan-amalan yang ada dalam tahlilan maka tidak ada yang bertentangan dengan hukum Islam, sebaliknya semuanya merupakan amalah sunnah yang diamalkan secara bersama-sama. Oleh karena itu, ulama seperti walisongo dalam menyebarkan Islam sangatlah bijaksana dan lihai sehingga Islam hadir di Indonesia dengan tanpa anarkis dan frontal, salah satu buahnya sekaligus kelihaian dari para ulama walisongo adalah diperkenalkannya kegiatan tahlilan dengan sangat bijaksana.

MEMBERIKAN ZAKAT FITRAH KEPADA USTADZ

PENGERTIAN FII SABILILLAH MENURUT PERSPEKTIF EMPAT MADZHAB. Sabilillah ( jalan menuju Allah ) itu banyak sekali bentuk dan pengamalannya, yg kesemuanya itu kembali kepada semua bentuk kebaikan atau ketaatan. Syaikh Ibnu Hajar alhaitamie menyebutkan dalam kitab Tuhfatulmuhtaj jilid 7 hal. 187 وسبيل الله وضعاً الطريقة الموصلةُ اليه تعالى (تحفة المحتاج جزء ٧ ص ١٨٧) Sabilillah secara etimologi ialah jalan yang dapat menyampaikan kepada (Allah) SWT فمعنى سبيل الله الطريق الموصل إلى الله وهو يشمل كل طاعة لكن غلب إستعماله عرفا وشرعا فى الجهاد. اه‍ ( حاشية البيجوري ج ١ ص ٥٤٤)  Maka (asal) pengertian Sabilillah itu, adalah jalan yang dapat menyampaikan kepada Allah, dan ia mencakup setiap bentuk keta'atan, tetapi menurut pengertian 'uruf dan syara' lebih sering digunakan untuk makna jihad (berperang). Pengertian fie Sabilillah menurut makna Syar'ie ✒️ Madzhab Syafi'ie Al-imam An-nawawie menyebutkan didalam Kitab Al-majmu' Syarhulmuhaddzab : واحتج أصحابنا بأن المفهوم في ا