Langsung ke konten utama

Tentang foto syaikh abdul qodir jilani dan shohabat Nabi

*Tentang foto syaikh abdul qodir jilani dan shohabat Nabi ( hasil LBM)*

Banyak beredar di kalangan masyarakat foto Syekh Abdul Qodir al-Jailany, foto Walisongo, bahkan foto-foto sahabat nabi Khulafaur Rasyidin ra.

Pertanyaan:
a. Benarkah foto-foto itu fotonya beliau-beliau tersebut?
b. Bagaimana hukum memelihara foto-foto itu?
c. Bagaimana sikap kita terhadap foto-foto itu?

Jawab:
a. Tidak benar (palsu). Karena fotografi baru ada pada tahun 1802 M, diciptakan oleh orang Inggris yang bernama Wid Wood kemudian dilanjutkan orang Prancis bernama Nipce dan Deguere. Sebagaimana diterangkan dalam buku The New Faunk jilid 11 halaman 9,561, dan di dalam kitab Dairatul Ma’arif juz VII halaman 545. sedangkan Syekh Abdul Qodir al-Jailany wafat pada abad 12 Masehi dan wali songo pada sekitar abad ke 14 Masehi.

ومأخذه :
*دائرة المعارف للفريد( الجزء السابع , ص / 545 ) ونصه* :
وفي سنة 1802 توصل البحاثة ويد جوود إلى نقل صور مرسومة على الزجاج بهذه الطريقة ووصل إلى تصوير ظلال أشياء مسطحة -الى ان قال – وفي سنة 1839 أعلن أراغو المجمع العالي الفرنسي أن الباحثين نيبيس وداغير توصلا إلى نتائج جليلة فى التصوير الشمسي.

Jawab:
b. Bila sudah tahu bahwa foto-foto tersebut palsu, maka hukum memeliharanya haram, karena bisa terjadi sikap termasuk Taghrir (penipuan), Talbis (membuat orang salah faham), Ihanah (meremehkan), Iza’ (melecehkan)dan Kidzbun(dusta).

ومأخذه :
*إسعاد الرفيق (الجزء الثاني, ص /105 ) ونصه* :
فليصن الإنسان قلمه عن كتابة الحيل والمخادعات ومنكرات حادثات المعاملات.

Jawab:
c. Sikap kita terhadap foto-foto tersebut adalah memberitahukan kepada masyarakat bahwa foto-foto tersebut palsu dan menganjurkan mereka untuk tidak memeliharanya.

ومأخذه :
*رسالة المعاونة ( ص /26 ) و نصه* :
والواجب عليك إذا رأيت من يترك معروفا أو يفعل منكرا أن تعرفه بكون ذلك معروفا أو منكرا فإن لم يدعه فعليك بوعظه وتخويفه فإن لم ينزجر فعليك بقسره وقهره بالضرب وكسر ألة اللهو المحرمة وإناء الخمر ورد الأموال المغصوبة من يده إلى أربابها وهذه الرتبة لا يستقل بها إلا من بذل نفسه لله أو كان مأذونا من جهة السلطان وأما

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERBEDAAN AMIL DAN PANITIA ZAKAT

 PERBEDAAN   AMIL DAN PANITIA ZAKAT 1- Amil adalah wakilnya mustahiq. Dan Panitia zakat adalah wakilnya Muzakki. 2- Zakat yang sudah diserahkan pada amil apabila hilang atau rusak (tidak lagi layak di konsumsi), kewajiban zakat atas muzakki gugur. Sementara zakat yang di serahkan pada panitia zakat apabila hilang atau rusak, maka belum menggugurkan kewajiban zakatnya muzakki. - (ﻭﻟﻮ) (ﺩﻓﻊ) اﻟﺰﻛﺎﺓ (ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﻟﻠﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺒﻬﻢ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﻟﻬﻢ ﺑﺪﻟﻴﻞ ﺃﻧﻬﺎ ﻟﻮ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ اﻟﺰﻛﺎﺓ ﻟﻢ ﻳﺠﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺎﻟﻚ ﺷﻲء ﻭاﻟﺴﺎﻋﻲ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻛاﻟﺴﻠﻄﺎﻥ.* - {نهاية المحتاج جز ٣ ص ١٣٩} - (ﻭﻟﻮ ﺩﻓﻊ ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ) ﺃﻭ ﻧﺎﺋﺒﻪ ﻛﺎﻟﺴﺎﻋﻲ (ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺼﺮﻑ؛ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺐ اﻟﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻬﻢ ﻭﻟﻬﺬا ﺃﺟﺰﺃﺕ ﻭﺇﻥ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ ﺑﺨﻼﻑ اﻟﻮﻛﻴﻞ* ﻭاﻷﻓﻀﻞ ﻟﻹﻣﺎﻡ ﺃﻥ ﻳﻨﻮﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺘﻔﺮﻗﺔ ﺃﻳﻀﺎ.. - {تحفة المحتاج جز ٣ ص ٣٥٠} 3- Menyerahkan zakat pada amil hukumnya Afdhol (lebih utama) daripada di serahkan sendiri oleh muzakki pada m

DALIL TAHLILAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ Masyarakat muslim Indonesia adalah mayoritas penganut madzhab Imam Syafi’i atau biasa disebut sebagai Syafi’iyah (penganut Madzhab Syafi’i). Namun, sebagain lainnya ada yang tidak bermadzhab Syafi’i. Di Indonesia, Tahlilan banyak dilakukan oleh penganut Syafi’iyah walaupun yang lainnya pun ada juga yang melakukannya. Tentunya tahlilan bukan sekedar kegiatan yang tidak memiliki dasar dalam syariat Islam, bahkan kalau ditelusuri dan dikaji secara lebih mendalam secara satu persatu amalan-amalan yang ada dalam tahlilan maka tidak ada yang bertentangan dengan hukum Islam, sebaliknya semuanya merupakan amalah sunnah yang diamalkan secara bersama-sama. Oleh karena itu, ulama seperti walisongo dalam menyebarkan Islam sangatlah bijaksana dan lihai sehingga Islam hadir di Indonesia dengan tanpa anarkis dan frontal, salah satu buahnya sekaligus kelihaian dari para ulama walisongo adalah diperkenalkannya kegiatan tahlilan dengan sangat bijaksana.

MEMBERIKAN ZAKAT FITRAH KEPADA USTADZ

PENGERTIAN FII SABILILLAH MENURUT PERSPEKTIF EMPAT MADZHAB. Sabilillah ( jalan menuju Allah ) itu banyak sekali bentuk dan pengamalannya, yg kesemuanya itu kembali kepada semua bentuk kebaikan atau ketaatan. Syaikh Ibnu Hajar alhaitamie menyebutkan dalam kitab Tuhfatulmuhtaj jilid 7 hal. 187 وسبيل الله وضعاً الطريقة الموصلةُ اليه تعالى (تحفة المحتاج جزء ٧ ص ١٨٧) Sabilillah secara etimologi ialah jalan yang dapat menyampaikan kepada (Allah) SWT فمعنى سبيل الله الطريق الموصل إلى الله وهو يشمل كل طاعة لكن غلب إستعماله عرفا وشرعا فى الجهاد. اه‍ ( حاشية البيجوري ج ١ ص ٥٤٤)  Maka (asal) pengertian Sabilillah itu, adalah jalan yang dapat menyampaikan kepada Allah, dan ia mencakup setiap bentuk keta'atan, tetapi menurut pengertian 'uruf dan syara' lebih sering digunakan untuk makna jihad (berperang). Pengertian fie Sabilillah menurut makna Syar'ie ✒️ Madzhab Syafi'ie Al-imam An-nawawie menyebutkan didalam Kitab Al-majmu' Syarhulmuhaddzab : واحتج أصحابنا بأن المفهوم في ا