Surat Izin Dagang
Untuk
mendirikan suatu usaha dalam Negara kita ada istilah Surat Izin Usaha
Perdagangan (SIUP), hal ini untuk meneliti keberadaan produksi perdagangan,
apakah sudah sesuai aturan kesehatan atau tidak. Dan tak jarang dari sekian pengusaha,
yang ketika diteliti sudah sesuai prosedur usaha, namun lama kelamaan pudar dan
tidak sesuai aturan main yang telah ditetapkan pemerintah.
²
Pertanyaan
a.
Apa
sebutan SIUP dalam kaca mata fiqh ?
b.
Apa
hukum memanipulasi biar mendapatkan SIUP ?
c.
Apakah
boleh minum obat yang nanti akan menjadikan kecanduan ?
²
Jawaban
a.
Secara
khusus belum ditemukan istilah SIUP dalam fiqh, namun secara global bisa
digolongkan sebagai suatu aturan pemerintah demi kemaslahatan umum
Kebijakan Pemerintah
²
Ikhlilul
Karomah Hal: 74
قال المفسرون ومن جملة ما يجب فيه طاعة اولي الامر تدبير
امر المعاشي وجلب المصالح ودفع المضار والمفاسد الدنياوية (اكلبل الكرامة . 74 )
Para
ahli tafsir menjelaskan bahwasanya; diantara kebijakan pemerintah yang harus
dipatuhi adalah kebijakan tentang aturan hidup bernegara dalam rangka mencapai
kemaslahatan dan menekan laju kerusakan urusan duniawi.
b.
Manipulasi
tidak diperbolehkan, karena ada unsur penipuan
Manipulasi
²
Isa’durrofiq
Hal: 76
ومنها الكذب عند اهل السنة الاخبار بالشئ بخلاف الواقع
اي علي خلاف ما هو علبه سواء علم ذلك وتعمده ام لا واما العلم والتعمد فانما هي
شرطان للاثم ( اسعاد الرفيق . 2 \ 76 )
Juga
termasuk kategori maksiat lisan adalah; berbohong (memberi khabar tidak sesuai
kenyataan) baik tahu atau tidak (kalau itu tidak sesuai kenyataan) disengaja
atau tidak. Namun bila ia tidak tahu atau tidak sengaja maka tidak sampai
berdosa.
Tadlis
Fi'li (Rekayasa)
²
Al-
Fiqh Al- islamy Vol: 4 Hal: 218-219
اما التدليس الفعلي فهو احداث فعل في المعقود عليه ليظهر
بصورة غير ما هم عليه في الواقع اي انه تزوبر الوصف في المعقود عليه او تغييره
بقصد الايهام كتوجيه البضاعة المعروضة للبيع بوضع الجيد في الاعلي وطلاء الاثاث
والمفروشات القديمةوالسيارات لتظهر انها حديثة والتلاعب بعداد السيارة لتظهر بانها
قلبل الاستعمال (الفقه الاسلامي . 4 \ 218-219)
Yang
dimaksud dengan Tadlis fi'li adalah merekayasa barang dagangan agar terkesan
tidak sebagaimana keadaan yang sebenarnya, seperti mempromosikan dagangan
dengan menaruh yang baik diatas dan yang jelek dibawah, memoles-moles barang
yang lama biar terkesan baru, bersandiwara dengan memalingkan para konsumen
yang sedang berjalan agar terkesan bahwa barang dagangannya jarang dipakai.
c.
Boleh,
pada batasan sebagai obat, dan bila terjadi kecanduan sebab bahan yang
mengandung dlarar, maka wajib mengurangi sedikit demi sedikit
Hukum Berobat
²
Bujairimy
AL- Khotib Vol: 2 Hal: 270
ويسن التداوي لخبر " ان الله لم يضع داء الا جعل له
دواء غير هرم (بجيرمي علي الخطيب . 2 \ 270 )
Berobat
itu sunnah hukumnya, sebagaimana hadits Nabi Saw. Susungguhnya Allah tidak menjadikan
suatu penyakit kecuali juga menjadikan obat/penawarnya kecuali penyakit pikun
(maka tidak ada obatnya)
Kecanduan
Dan Solusinya
²
Al-
fatawy AL- Kubro Vol: 4 Hal: 259
(وسئل ) رضي الله عنه عمن ابتلي
باكل نحو الفيون وصار ان لم ياكل منه هلك, هل يباح له حينئذ اكله ام لا ؟
(فاجاب) عفا الله تبارك وتعالي عنه
بقوله اذا علم علما قطعيا بقوله الاطباء او التجربة الصحيحة الصادفة انه لا دافع
الخشية ملاكه الا اكله من نحو الافيو القدر الذي اعتاده او قريبا منه حل له اكله
بل وجب علبه لانه مضطر اليه في بقاء روحه فهو حينئذ كالميتة في حق المضطر اليها
بخصوصها وقد صرح بذلك جماعة نعم اشار شيخ الاسلام الحافظ ابن بحر العسقلاني الي شئ
حسن يتعين اعتماده وهو انه يجب علي متعاطي ذلك السعي في قطعه بالتدريج بان يقلل
مما اعتاده كل يوم قدر سمسمة فان نقصها لا يضره قطعا . (الفتاوي الكبري . 4 \ 259 )
Imam
Ibrahim Al- Bujairimy ditanya tentang orang yang biasa mengkonsumsi Afyuun
(Ganja), dan sudah pada tahap ketergantungan, artinya, bila ia tidak
mengkonsumsi, akan berakibat buruk pada dirinya. Lalu apakah boleh mengkonsumsi
orang seperti ini ?
Beliau
menjelaskan: Kalau ada kepastian atau ada keterangan Dokter, dan sudah ada
proses uji yang benar bahwa sudah tidak ada jalan lain, maka boleh, bahkan bisa
dihukumi wajib, sebab keadaanya sudah pada taraf Mudthor (sangat terpaksa)
sehingga ia harus mempertahankan hidupnya, hal ini sama bolehnya orang yang
halal memakan bangkai (karena unsur keterpaksaan).
Namun
ada catatan dari Imam Ibnu Hajar Al- Asqolani “orang tadi wajib mengurangi
sedikit demi sedikit pada setiap harinya”.
27.
TANGAN KANAN PERUSAHAAN
Saat
ini kita telah masuk diera Industrialisasi, sehingga banyak konglomerat yang
tidak hanya memiliki satu perusahaan, mereka memberi kewenangan kepada tenaga
ahli untuk menangani anak perusahaannya, biasanya tenaga ahli ini digaji pada
tiap bulannya.
²
Pertanyaan
a.
Aqad
apakah yang dilakukan oleh para pengusaha pada diskripsi diatas ?
b.
Lalu
bagaimana Ketika tenaga ahli absent tanpa ada udzur ?
c.
Bolehkah
pemilik perusahaan memotong gaji bila tenaga ahli absent tanpa udzur?
²
Jawaban
a.
Termasuk
aqad wakalah bil ju’li atau ijarah ma’na
b.
Tidak
boleh,, bila sudah ada kesepakatan kedua belah pihak, sebab ada unsurتفويت الوقت المشزوط dan merupakanالوفاء باالعهد
ترك
Ijarah bil ju'li/ Ijarah
²
Hasyiyah
Assarqowy Vol: 2 Hal: 105
(قوله لا يشترط القبول لفظا) اي في
وكالة بغير جعل – الي ان قال......اما الوكالة بجعل فلا بد فيها من القبول لفظا
كما في المطلب وينبغي تصويره بما اذا كان العمل الموكل فيه مضبوطا لتكون الوكالة
حينئذ اجارة , انتهي افاده م ر . (حاشية الشرقاوي . 2 \ 105)
Dalam
Wakalah Bil Ju'li si Wakil harus mengucapkan lafad penerimaan (Qabul) dan
diharapkan pekerjaan yang ditawarkan konkrit, dengan demikian wakalah ini juga
kategori ijarah (terdapat pekerjaan yang diganti dengan imbalan).
Efisiensi
Waktu Dan Amaliyah Ijarah
²
Al-
bajury Vol:2 Hal: 28
والحاصل ان ما لا ينضبط بالعمل يجب التقدير فيه بالزمن
فقط وما ينضبط بالعمل يصح فيه التقدير بالزمن كاجرتك هذه الدابة لتركبها شهرا او
بمحل العمل كاجرتك هذه الدابة لتركبها الي مكة واما الجمع بيت الزمن ومحل العمل
كان قال استاجرتك لتخيط لي هذا الثوب في هذا النهار فلا يصح ما لم يرد به
الاستعجال كما تقدم . ( الباجوري . 2 \ 28 )
Hal-hal
yang tidak bisa dikonkritkan dengan suatu pekerjaan, maka hendaklah
dikonkritkan dengan waktu saja. Hal semacam ini sah hukumnya. Contohnya sbb;
"aku ijarahkan kendaraanku selama satu bulan" atau dengan
membatasi tempat ijarah sperti ucapan "aku sewakan kendaraanku
untuk dibawa ke makkah". Sedangkan pembatasan dengan pekerjaanan sekaligus
waktu seperti ucapan "aku suruh (ijarah) engkau menjahit baju di
siang hari ini maka hukumnya tidak sah, kecuali ia memberikan upah diawal
(belum sampai selesai pekerjaannya).
c.
Boleh
Ketika
Pekerja Berkhianat
²
Al-
Majmu; Vol:15 Hal: 101-102
(فصل) وان استاجر رجلا للحج قتطيب
في احرامه او لبس وجبت الفدية علي الاجير لانه جناية لم يتناولها الاذن فوجب
ضمانها كما استاجره ليشتري له ثوبا فاشتراه ثم خرقه . وان افسد الحج صار الاحرام
عن نفسه لان الفاسد غير ماذون فيه فان عقدت له كما لو وكله قي شراء عبد فاشتري امة
– الي ان قال .....وهل يلزمه ان يرد من الاجرة بقسطه قال في القديم يهرق دما وحجه
تام وقد قال في الام يلزم ان يرد من الاجرة بقدر ما ترك , فمن اصحابنا من قال
يلزمه قولا واحدا والذي قاله في القديم ليس فيه نص انه لا يجب . ( المجموع . 15 \ 101-102 )
Orang
yang melakukan jasa penunaian ibadah haji dari seseorang (Musta’jir), namun si
ajir melakukan pelanggaran maka dendanya dibebankan pada ajir (orang pertama),
karena yang ia lakukan tidak sesuai keinginan Musta’jir, sehingga ia sendiri
yang harus menanggung. Kemudian apabila ia sampai menjadikan haji musta’jir rusak, maka ihramnya menjadi milik
si ajir , bukan hajinya musta’jir yang rusak. Nah dari sini apakah si Ajir wajib mengembalikan upah yang telah
diterimanya, menurut Imam Syafi’I fersi
qaul qodim si Ajir harus membayar dam dan
menyempurnakan hajinya. Sedangkan Imam Syafi’I dalam kitab Um mengatakan
wajib bagi ajir mengembalikan upah yang telah ia terima, sesuai upah kadar haji
yang ditinggalkan.
28.
Jual Benur Dalam Plastik
Proses
penjualan Benur, model yang digunakan adalah dengan menghitung salah satu dari
sekian jumlah benur yang diwadahi plastik, untuk plastik yang lain tidak usah
dihitung, cukup menakarnya, padahal dalam perhitungan harga yang pergunakan
adalah harga per-ekor. Taruhlah misal si Umar membeli 2000 ekor, maka cukup
dengan 10 kantong plastik benur dan yang dihitung hanya salah satu dari sepuluh
kantong plastik benur, padahal belum tentu kantong yang lain berisikan sama
(100 ekor).
²
Pertanyaan
a.
Bagaimana
hukum jual beli benur dengan cara diatas ?
b.
Bila
tidak sah, bagaimana agar jual belinya menjadi sah ?
²
Jawaban
a.
Aqad
yang dilakukan sah, namun proses penerimaannya
(qobdlunya ) fasid (tidak sah), sehingga transaksi diatas
haram, sebab terjadi مخالفة الشرط dalam aqad
b.
Agar
sah, maka tiap kantong plastik harus dihitung jumlahnya dengan memperbanyak
karyawan, atau diaqadi dengan takaran.
Tiap Satuan Barang Harus Dikalkulasi
²
Fathul
Jawad Vol: 1 Hal: 414
واما البيع تقديرا كارض وثوب ذرعا ولبن او اماشية
عدا وبر كيلا او وزنا ككل ذراع ضاع بدرهم فلا يكفي في قبضه النقل (الا) مع التقدير
(بما قدر) به (من ذرع) في الاول (وعد) في الثاني (وكيل) او وزن في الثالث ولا يكفي
التقدير بغير ما قدر به في العقد حينئذ. ( فتح الجواد . 1 \ 414)
Jual
beli yang menggunakan system taksiran dalam mengetahui kuantitas barang seperti
penjualan tanah atau kain sepanjang satu hasta, hewan ternak dengan menghitung,
gandum dengan takaran atau timbangan. Qobdu (serah terima) aqad diatas tidak
cukup kecuali dipastikan kuantitasnya (dengan alat ukur atau hitungan). Sehingga
tidak cukup menghitung atau mengukur sejumlah ternak atau gandum dengan
mewakilkan salah satu atau sebagian (tiap satuan harus dikalkulasi
kuantitasnya).
Barang
Harus Diketahui Meski Hanya Dugaan
²
Bujairimy
Alal- Manhaj Vol: 2 Hal: 182
قَوْلُهُ : وَخَامِسُهَا عِلْمٌ لِلْعَاقِدَيْنِ
إلَخْ ) وَلَوْ حُكْمًا لِيَشْمَلَ بَيْعَ صَاعٍ مِنْ صُبْرَةٍ ح ل وَفِيهِ أَنَّ
الْكَلَامَ فِي شُرُوطِ الْمَعْقُودِ عَلَيْهِ ، وَالْعِلْمُ وَصْفٌ
لِلْعَاقِدَيْنِ وَأُجِيبُ بِأَنَّ الْمُرَادَ بِالْعِلْمِ كَوْنُهُ مَعْلُومًا
لِلْعَاقِدَيْنِ شَيْخُنَا .فَهُوَ مَأْخُوذٌ مِنْ عِلْمِ الْمَبْنِيِّ
لِلْمَجْهُولِ لَا الْمَبْنِيِّ لِلْفَاعِلِ ، وَالْمُرَادُ بِالْعِلْمِ مَا
يَشْمَلُ الظَّنَّ ، وَإِنْ لَمْ يُطَابِقْ الْوَاقِعَ بِدَلِيلِ مَسْأَلَةِ
الزُّجَاجَةِ الَّتِي ظَنَّهَا جَوْهَرَةً بَلْ يَكْتَفِي بِرُؤْيَتِهِ ، وَإِنْ
لَمْ يَعْلَمْ ، أَوْ يَظُنَّ مِنْ أَيِّ الْأَجْنَاسِ هُوَ كَمَا فِي ح ل وز ي وع
ش . (بجيرمي علي المنهج . 2 \ 182 )
Syarat
yang kelima dalam jual beli adalah barang yang dijual harus diketahuia kedua
belah pihak.pengetahuan ini mencakup Dhon (dugaan kuat) yang meskipun kadang
kala tidak sesuai kenyataan, seperti kasus penjualan kaca yang diduga mutiara.
29.
Royalti Kassete dan CD
Globalisai
pasar telah menjamah berbagai pasar dan produsen, diantaranya produsen kasette
dan CD, Transaksi yang digunakan biasa disebut Royalti (suatu pijakan kepemilikan
hasil dibagi sesuai prosentase), ada pihak produser, penyanyi, da’i dsb.
²
Pertanyaan
a.
Aqad
apa yang dilakukan oleh mereka,bagaimana hukumnya ?
²
Jawaban
a.
Aqad
ijarah fasidah atau Jualah Fasidah , karena upah yang diterima
tidak ada kepastian secara jelas, hukumnya haram, kecuali ada ridho dari kedua
belah pihak.
Catatan:
Prosentase diatas tidak bisa dikatakan bahwa
upah yang diterima telah diketahuai secara pasti. Sebab yang menjadi ukuran
dalam upah adalah nilai nominal (Rp 100.000 Rp. 200.000 atau Rp. 250.000).
Jenis Pekerjaan Dan Upah Buruh
²
Bujairimy
Alkhotib 3: 209-210
وَشُرِطَ فِي الْأُجْرَةِ وَهِيَ الرُّكْنُ
الرَّابِعُ مَا مَرَّ فِي الثَّمَنِ , فَيُشْتَرَطُ كَوْنُهَا مَعْلُومَةً جِنْسًا
وَقَدْرًا وَصِفَةً إلَّا أَنْ تَكُونَ مُعَيَّنَةً فَتَكْفِي رُؤْيَتُهَا , فَلَا
تَصِحُّ إجَارَةُ دَارٍ أَوْ دَابَّةٍ بِعِمَارَةٍ وَعَلَفٍ لِلْجَهْلِ فِي ذَلِكَ
, فَإِنْ ذَكَرَ مَعْلُومًا وَأَذِنَ لَهُ خَارِجَ الْعَقْدِ فِي صَرْفِهِ فِي
الْعِمَارَةِ أَوْ الْعَلَفِ صَحَّ ,
وَلَا لِسَلْخِ شَاةٍ بِجِلْدِهَا وَلَا لِطَحْنِ الْبُرِّ مَثَلًا بِبَعْضِ دَقِيقِهِ
كَثُلُثِهِ لِلْجَهْلِ بِثَخَانَةِ الْجِلْدِ وَبِقَدْرِ الدَّقِيقِ وَلِعَدَمِ
الْقُدْرَةِ عَلَى الْأُجْرَةِ حَالًا (هامس بجيرمي على الخطيب، 3\209-210)
Syarat
ijarah yang keempat adalah upah yang diterima bisa diketahui secara
pasti jenis, kadar dan sifatnya. Namun demikian bila upah yang diberikan sudah
ditentukan maka dianggap cukup meski hanya dengan melihatnya (tanpa mengetahui
secara detail). Karenanya (upah dan pekerjaan harus diketahui secara pasti)
maka tidak sah menyuruh orang untuk membuat rumah atau memberi makan hewan
(karena tidak ada kejelasan tentang pembangunan yang dimaksud dan batasan
pemberian makan).
Tidak
sah lagi menyuruh orang (ijarah)
menguliti kambing dengan upah kulitnya atau menggiling gandum dengan upah
sebagian tepung, semisal dengan upah 1/3 dari hasil gilingan. Kenapa tidak sah?
Karena tidak ada kepastian upah (jenis kulit kambing yang diberikan tebal atau
tipis nanti, 1/3 tepung tadi berapa kapasitasnya) dan lagi upah yang dijanjikan
tidak bisa diserah-terimakan saat transaksi.
Namun
demikian bila ketentuan yang ditawarkan oleh pemilik usaha (ijarah) disebutkan
diluar aqad kemudian ia memberikan izin/kuasa untuk menjalankan pekerjaan tadi
(mengiling tepung atau menguliti kambing) maka ijarah dengan rekayasa seperti
ini sah hukumnya.
30.
Prihal
ngawal ke-pelabuhan
Antrian penyebrangan pelabuhan membuat para
sopir jenuh, sehingga diantara mereka rela mengeluarkan korcek Rp. 50.000 dari
pada antri berjam-jam. Hal ini bukan semata-mata karena antrian yang
menjenuhkan, namun ada pihak terkait (Polisi) menawarkan jasa untuk mengawal
dalm penyebrangan.
²
Pertanyaan
a.
Apakah
boleh mendahului kendaraan yang ada didepan dalam antrian ?
b.
Transaksi
apa yang dilakukan antara sopir dan
polisi ?
c.
Apa
status uang Rp. 50.000 tadi ?
²
Jawaban
a
Tidak boleh,
karena termasuk menyerobot giliran orang lain ?
Maksiat Badan
²
Mirqatu
su’udittasdiq Hal: 85
ومنها عدم الوفاء بالنذر والوصال في الصوم واخذ
مجلس غيره او زحمته المؤذية او اخذ نوبته اي الغير في المكان او الثوب او البئر او
غير ذلك ( مرقاة صعود التصديق . 15 )
Termasuk
maksiat adalah tidak memenuhi janji dalam nadzar, berpuasa terus menerus (tanpa
berbuka), mengambil hak duduk orang lain atau menyebabkan berdesak-desakan,
mengambil alih giliran tempat orang lain, pakaian, atau sumur yang semestinya
bukan gilirannya/ antriannya.
Kebiasaan Antrian
²
Bughyatul
Mustarsyidin Hal:165
( مسئلة ج ) الماء الخارج من
الوادي المباح يتبع فيه العادة المطردة من تقديم وتاخير ويرد كل شئ الي عادته
الاصلية بنظر اهل الخبرة والامانة ( بغية المسترشدين . 165 )
Air
yang berasal dari tempat yang tidak bertuan (tempat bebas) padanya berlaku
hukum-hukum sesuai adat/ kebiasaan setempat (siapa yang didahulukan dan siapa
yang diakhirkan). Tolak ukurnya kebiasaan ini dikembalikan sesuai pandangan seorang ahli yang
berkompenten.
³
Jawaban
b
Tidak termasuk
transaksi secara syar’I, bahkan kategori mu'amalah bathilah karena
berbahu Risywah
Pemberian Bermotif Suap
²
Mughni
muhtaj 4/392
( تنبيه ) قبول الرشوة حرام وهي ما
يبذل له ليحكم بغير الحق او ليمتنع من الحكم بالحق وذلك لخبر لعن الله الراشي والمرتشي في الحكم رواه ابن
حبان وغيره وصححه. (مغني المحتاج . 4 \ 392)
Menerima
Risywah (Sogok) itu haram, karena dalam Risywah terdapat diskriminatif
kebenaran dan berusaha memproduck kebatilan. Tersebut dalam suatu hadits yang
diriwayatkan Ibnu hibban dan yang lainnya "bahwasanya Allah melaknat orang yang memberi sogokan dan
orang yang menerima sogokan".
31.
Jual
Beli Rambut
Salah
satu tradisi di masyarakat yang sudah tidak asing dalam bisnis adalah jual beli
Rambut, biasanya praktek ini banyak ditemukan di berbagai Salon Kecantikan/
potong rambut.
²
Pertanyaan
Bagaimana sebenarnya hukum jual beli rambut ?
²
Jawaban
Boleh menurut Mazhab Hambali, sedangkan menurut
Mazhab Hanafi, Syafi’I dan Maliki tidak boleh
Menyambung
Rambut
²
Bahrurro'iq;
6/88
( قَوْلُهُ وَشَعْرِ الْإِنْسَانِ
وَالِانْتِفَاعِ بِهِ ) أَيْ لَمْ يَجُزْ بَيْعُهُ وَالِانْتِفَاعُ بِهِ لِأَنَّ
الْآدَمِيَّ مُكَرَّمٌ غَيْرُ مُبْتَذَلٍ فَلَا يَجُوزُ أَنْ يَكُونَ شَيْءٌ مِنْ
أَجْزَائِهِ مُهَانًا مُبْتَذَلًا , وَقَدْ قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم {
لَعَنَ اللَّهُ الْوَاصِلَةَ وَالْمُسْتَوْصِلَةَ. ( بحر الرائق لليشخ زين
الدين ابن ابريهيم الحنفى. 6 \ 88 )
Tidak
boleh menjual atau memanfaatkan rambut manusia, karena pada dasarnya manusia
itu dimuliakan dan dijauhkan dari kehinaan, sehingga apapun yang termasuk
bagian dari manusia itu harus dihormati/muliakan (dengan tidak dibuat ajang
bisnis). Nabi pernah bersabda "Sungguh Allah melaknati orang yang
menyambung rambut dan orang yang disambung rambutnya.
Menjual
Rambur Versi Mazhab Hanbali
²
Al
Mughni Libni Qudamah; 4/177
وَسَائِرُ أَجْزَاءِ الْآدَمِيِّ يَجُوزُ بَيْعُهَا ،
فَإِنَّهُ يَجُوزُ بَيْعُ الْعَبْدِ ، وَالْأَمَةِ ، وَإِنَّمَا حَرُمَ بَيْعُ
الْحُرِّ ؛ لِأَنَّهُ لَيْسَ بِمَمْلُوكٍ ، وَحَرُمَ بَيْعُ الْعُضْوِ الْمَقْطُوعِ
؛ لِأَنَّهُ لَا نَفْعَ فِيهِ . , مفهومه انه يجوز بيعه اذا انتفع به وهذا حاصل في
عصرنا في الجلد تسلخ قطعة منه ويرقع بها البدن
وفي غير ذلك ( المغني لابن
قدامة الحنبلى . 4 \ 177 )
Anggota
tubuh manusia itu boleh dijual sebagaimana diperbolehkan menjual budak
(laki-laki atau perempuan). Adapun yang tidak boleh adalah menjual orang
merdeka, sebab orang merdeka punya otoritas penuh atas dirinya sehingga tidak
bisa dimiliki oleh siapapun. Haram menjual anggota badan yang telah terputus
karena tidak punya manfaat. Karenanya bila anggota badan tadi bermanfaat maka
boleh dijual.
32.
Adol/
Jual Sende
Karena
sangat membutuhkan uang pak Ahmad menjual tanah dengan harga 10 juta,yang
mestinya tanah itu senilai Rp. 50 Juta, namun dengan syarat lima bulan lagi akan
ia beli kembali dengan harga yang sama yatu Rp. 10 Juta
²
Pertanyaan
a.
Bolehkah
praktek jual beli seperti hal diatas ?
b.
Lalu
bagaimana bila tidak boleh ?
²
Jawaban
a.
Boleh,
dengan catatan syarat yang diajukan tidak disebutkan pada waktu aqad/ transaksi
b.
Dengan
meletakkan syarat diluar aqad (baik sebelum atau sesudah aqad)
Ba'I Al-Uhdah
²
Bughyah
Al- Mustarsyidin Hal: 133
(تنبيه) اعلم ان البيع العهد
الشهير بحضر موت المعروف بمكة المكرمة بيع الناس وبيع عهدة وامانة صحيحة اذا جرى
من مطلق التصرف في ماله ولم يذكر الوعد فيه في نفس العقد ولا ذكر بعده في زمن
الخيار وصورته كما في فتاوي حج ان يتفقا علي بيع عين بدون قيمتها علي ان البائع
متى جاء بالثمن رد المشتري عليه مبيعه واخذ ثمنه ثم يقعدان علي ذلك من يشترطاه في
صلب العقد – الي ان قال..... وان وقع خارج العقد لزم المشتري ما التزمه ووعده
به ويجب عليه عند دفع البائع الثمن في الوقت المشروط ايقاع الفسخ وقبض الثمن ( ترشيخ المستفيدين . 226 )
Ketahuilah
bahwasanya Ba'I Al-Uhdah yang sudah mashur di kota Hadromaut dan makkah
itu sah hukumnya asalkan dilakukan oleh mereka yang ahli metasharufkan harta
(bukan anak kecil, orang gila, orang yang terkena pailit) dengan catatan
kesepakatan yang telah diajukan tidak disebutkan saat transasksi.
Gambaran Ba'I Al-Uhdah adalah;
kedua belah pihak sepakat atas pembelian barang tanpa dikalkulasi nilainya,
kemudian sewaktu penjual bisa mengembalikan sejumlah uang yang telah diberikan
pembeli sebagai harga barang, lantas pembeli mengembalikan barang yang telah
dibeli dan mengambil uangnya kembali. Kalau kesepakatan ini terjadi diluar
aqad, maka.pembeli wajib memenuhi apa-apa yang ia janjikan.selain menerima uang
kembalian (yang telah dibayar) ia juga wajib membatalkan aqad.
33.
Anak Ayam Dalam Telur Dijadikan Produk
Makanan
Dewasa
ini ada bisnis yang mungkin tidak lazim di lapisan masyarakat bawah, ya’ni
bisnis makanan super gizi yang di peroleh dari anak ayam yang belum menetas.
Mula-mula mereka mengumpulkan telur di media penetasan, kemudian belum sampai
menetas telur tersebut diambil, karena memang tujuannya tidak untuk ditetaskan,
namun agar telur-telur tadi jadi embrio (anak ayam yang masih dalam telur).
Bisnis ini laku keras diluar negeri, sehingga mempercepat laju export makanan.
²
Pertanyaan
a.
Apakah
halal produk makanan semacam ini ?
b.
Lalu
bagaimana hukum transaksinya ?
²
Jawaban
a.
Haram,
manakala embrio dalam telur-telur tadi sudah bernyawa. Mengenai sudah bernyawa
atau belum adalah sesuai Risert/ penelitian ahli bidang biologi (اهل الخبرة )
Embrio Hewan Yang Halal Dimakan
²
Nihayatuzzayn
Hal: 39
ولو كسرت بيضة
حيوان ماكول ووجد في جوفها فرخ لم يكمل خلقه او كمل خلقه لكن قبل نفخ الروح فيه
جاز. ( نهاية الزين . 39 )
Bila
ada telur hewan yang halal dimakan pecah dan didalamnya terdapat embrio yang belum
sempurna bentuknya atau sudah sempurna namun belum bernyawa maka boleh memakan
embrio yang seperti ini.
Jawaban
b.
Hukum
transaksinya-pun tergantung apakah embrio tadi sudah bernyawa atau belum, bila
sudah maka haram, dan bila belum maka boleh
Syarat Jual Beli
²
Hamisy
Ianatuttholibin Vol: 3 Hal: 8
وشرط في معقود عليه مثمنا كان او ثمنا ملك له اي للعاقد
عليه فلا يصح بيع فضولي – الي ان قال -وطهره او امكان طهره بغسل فلا يصح بيع نجس
كخمر وجلد ميتة وان امكن طهرها بتخلل او دباغ ولا مستنجس لا يمكن طهره ولو دهن تنجس
بل يصح هبته ( هامش اعانة الطالبين . 3 \ 8 )
Syarat
barang yang diperjualbelikan itu harus suci. Tidak menjual barang najis seperti
arak kulit bangkai (meski keduanya bisa disucikan) dan juga barang yang najis
(yang tidak bisa disucikan)
34.
Label HALAL pada makanan
Di
era modern saat ini, banyak produk makanan dari berbagai perusahaan yang
mencantumkan label HALAL, apalagi yang sudah mendaftarkan diri di Departemen
Kesehatan. Entah apa sebenarnya motifnya sehingga mereka mencantumkan label
tersebut, namun kalau dilihat, kebanyakan dari mereka yang mencantumkan adalah
dari pihak non islam, hanya saja
akhir-akhir ini banyak pengusaha muslim ikut memasang label tersebut.
²
Pertanyaan
a.
Sebenarnya
perlukah dalam produk makanan mencantumkan label HALAL ?
²
Jawaban
a.
Perlu,
namun hanya terbatas pada makanan yang masih ada kemungkinan halal dan haram
Meneliti Makanan
²
Ajmajmu’
Vol: 1 Hal: 195
قال المصنف رحمه الله تعالى وان اشتبه عليه طعام طاهر
وطعام نجس تحرى فيهما لان اصلهما على الاباحة فهما كالماءين (الشرح) هذا
الذى ذكره من التحرى فى الاطعمة متفق سواء كان جنسا كلبين او دبسين او خلين او
زيتين او عسلين او سمنين او عصيرين او طحينين ونحو ذلك او جنسين كخل ولبن او دبس
وزيت او طبخ وخبز ونحو ذلك وكل ذلك يجوز التحري فيه بلا خلاف الا ان الشيخ ابا
حامد والدارمي حكيا وجها عن الزبيري انه قال لا يجوز الاجتهاد فى الجنسين , قال
ابو حامد وهذا ليس بشئ ولو اشتبه طعامان ومعه ثالث يتيقن طهارته فالمذهب جواز
الاجتهاد في الجنسين وفيه خلاف سبق قريبا والله اعلم . ( المجموع . 1 \ 195 )
Menurut
Imam Abu Laist Assamarqondhi dalam kitab Muhazzab; bila ada makanan yang serupa
akan kesuciannya maka harus diteliti lebih dahulu (menilik hukum asal makanan
adalah halal). Pendapat ini (meneliti makanan yang ada keserupaan)sudah
disepakati para ulama' baik makanan yang
sejenis atau tidak, seperti roti serupa dengan roti atau roti dengan nasi dsb.
Namun menurut riwayat Syeikh Abu
hamid dan Imam Darimy bahwasanya Imam
Zuhri tidak memperbolehkan meneliti makanan yang sejenis pada yang terdapat
keserupaan najis atau tidak (makanan tadi dihukumi najis menurut Imam Zuhri).
35.
Jual beli pakai Uang Haram
Di
sebuah kota, tepatnya di Kampung tengah Kramat Jati Jakarta Timur, ada seorang
Bandar dadu Bang Jali namanya , namun selain profesinya sebagai Bandar Dadu ia
juga penjual sepeda bekas. Di lain pihak H. Ya’qub yaitu Juragan beras di
Kampung tengah ia baru tahu kalau Bang Jali adalah Bandar dadu, sehingga
sekarang ia tidak mau jual beras kepada Bang jali, pasalnya uang Bang jali
haram, padahal sebelumnya bang jali adalah salah satu langganan H. Ya’qub yang
paling banyak membeli beras pada H.Ya’qub, karena anak buah Bang Jali-pun
banyak
²
Pertanyaan
Benarkah sikap yang diambil oleh H. Ya’qub
²
Jawaban
Benar, namun bila H.Ya’qub tahu bahwa uang yang
dibuat transaksi adalah benar-benar uang hasil dadu, bukan hasil jual sepeda
bekas. Selanjutnya H,Ya’qub wajib mengembalikan uang hasil transaksi tempo dulu
yang diketahui dari hasil Dadu
Muamalah
Dengan Uang Haram
²
Qurrotul-
Ain Bifataawy Syaikh Ismail Al-yamany Hal 131
سؤال : ما قولكم فيمن يشتري شيئا بمال حرام فهل يحل له ما
اشتراه او لا ؟
الجواب : والله الموافق
للصواب ا ىهذه المسئلة تفصيل كثير مبسوط في كتب الفقه . حاصله انه اذا اشترى بعين
المال الحرام وعلم البائع فالبيع باطل و وان لم يعلم البائع فالبيع صحيح ويلزم
البائع رد المال الى صاحبه اذا علم ويطالب المشترى بمثل الثمن ان كان مثليا
وبقيمته ان كان متقوما. واما اذا اشترى فى ذمته دينا ثم قضاه من مال حرام فالبيع
صحيح ويكون المال الحرام فى ذمة المشترى ان لم يعلم البائع والا بان علم البائع ان
المال المدفوع عما فى الذمة حرام ومالكه معروف فيلزمه رده الى مالكه ويطالب
المشترى بدله وان لم يعلم فلا شئ عليه والله اعلم . ( قرة العين بفتاوى اسماعيل
الزين . 131 )
Bagaimana
pendapat anda tentang orang yang membeli menggunakan uang haram, apakah halal
barang yang dijual?
Allah yang maha benar! Masalah ini
ada beberapa perincian yang panjang lebar dalam kitab-kitab fiqh.
Kesimpulannya, bila penjual tahu bahwa uang yang digunakan adalah uang haram
maka jual belinya tidak sah. Bila penjual tidak tahu maka jualbelinya sah namun
ia waji mengembalikan uang tadi kepada pemiliknya (bila tahu siapa pemiliknya)
dan bagi pembeli wajib membayar dengan uang atau nilai yang halal.
Bila pembeliannya dengan cara
ngebon kemudian dibayar menggunakan uang haram maka jualbelinya sah, adapun
yang menanggung uang haram adalah pembeli (kalau penjual tidak tahu), kalau
penjual tahu bahwa uang tadi adalah uang haram maka wajib mengembalikan kepada
empunya (kalau tahu siapa empunya). Bagi pembeli wajib menggantinya. Namun
kalau tidak tahu pemiliknya maka tidak masalah.
36.
Penjualan Barang Kadaluarsa
Prinsip
Ekonomi mengatakan “Belilah barang semurah-murahnya, dan jual-lah
semahal-mahalnya”. Tampaknya prinsip ini sudah menyatu dan mendarah daging pada
setiap pedagang, sampai-sampai mereka tidak menghiraukan batas suatu barang
masih bisa dipergunakan atau tidak. Untuk barang yang memang sudah terantum
batas penggunaannya (Kadaluarsa) agak tidak bermasah, namun untuk barang yang
tidak mencantumkan batas pengunaan disana akan ditemukan cekcok antara penjual
dan pembeli ketika ada permasalahan atas ketidak beresan pada barang jual.
²
Pertanyaan
a. Ketika barang dagangan sudah sampai masa
Kadaluarsa namun masih bisa dikonsumsi, apakah boleh menjualnya ?
b. Bagi si-penjual apakah masih boleh mengklaim
bahwa barangnya masih bisa dikonsumsi, padahal dalam kenyataanya sudah pada
batas waktu kadaluarsa ?
c. Dalam perselisihan diatas siapa yang dimenangkan
diantara keduanya ?
²
Jawaban
a.
Dalam
masalah diatas ada dua potensi hukum yang dikeluarkan
-
Tidak
sah apabila barang tadi sudah tidak bisa dimanfaatkan
-
Sah
tapi haram, bila tidak ada pemberitahuaan atas kemanfaatan barang
Peran
Departement Kesehatan
²
Al-
Asybah Wannadhoir Hal: 227
الحادي عشر اختلف المتبايعان في صفة هل هي عيب ؟ قال في
تهذيب : يرجع الي قول واحد من اهل الخبرة بانه عيب يثبت به الرد ( الاشباه
والنظائر . 227 )
Perselisihan
antara dua orang (penjual dan pembeli) pada aib suatu barang menurut Imam Baghowi dalam Kitab Tahdzib;
dikembalikan/ditanyakan pada ahlinya (kalau di indonesia Dept. kesehatan).
Barang Yang dijual Harus bermanfaat
²
Tanwirul
Qulub Hal: 248
الثاني ان يكون منتفعا به ولو مألا كجحش صغير ان ام يعد
تفريقا بين امه فلا يصح بيع ما لا منفعة فيه – الي لن قال ....ولا يصح بيع ما اسقط
الشرع منفعته كألة لهو محرم نحو طنبور ومزمار . ( تنوير القلوب . 248 )
Syarat
jual-beli yang kedua adalah barang harus bermanfaat seperti anak keledai yang
masih kecil(meski saat ini belum bisa dimanfaatkan). Jual-beli barang yang
tidak bermanfaat itu tidak sah hukumnya. Tidak sah menjual barang yang sudah
ada ketetapan dari syari'at bahwa barang tadi tidak bermanfaat seperti perkakas
hiburan/mainan seperti Gitar, seruling.
Manipulasi Barang Dagangan
²
Anwarul
Masalik Hal: 161
فصل من علم بالسلعة عيبا لزمه فا لم يبينه فقد غش والبيع
صحيح فاذا اطلع المشتري علي عيب كان عند البائع فله الرد (
انوار المسالك ز 161 )
Bila
seseorang tahu bahwa dalam barang dagangan terdapat aib (cacat) padahal barang
sudah terlanjur ditransaksikan ia-pun enggan memberi tahu maka perbuatannya
termasuk manipulasi (pemalsuan dan haram hukumnya). Bila ternyata pembeli tahu
bahwa dalam barang tadi ada cacatnya maka ia boleh mengembalikannya (meski
sebenarnya sudah sah jualbelinya).
b.
Boleh
mengklaim seperti itu, namun dengan catatan : tidak ada hal yang berbahu bohong
(Kazib), tipu daya (Taghrir), dan tidak keterlaluan (Mubalaghoh)
Tidak Boleh Merahasiakan Cacat
²
Is’adurrofiq
Vol: 1Hal: 137
ضابط الغش المحرم ان يعلم ذو سلعة من نحو بائع او مشتر
فيها اشياء لو اطلع عليها ما يريد اخذها ما اخذها بذاك المقابل ويجب عليه لن يعلمه
به ليدخل في اخذه علي بصيرة ويجب علي اجنبي علم ان السلعة عيبا ان يخبره به مريدا
اخذها وان لم يساله عنه ( اسعاد الرفيق . 1\ 137 )
Batasan
Ghosyu yang sampai pada tataran haram adalah bila penjual tahu kondisi barang
dagangan, sementara penjual tidak tahu, dan kalau saja ia tahu maka ia tidak
jadi membeli barang dagangan tersebut.
Oleh karena itu penjual harus memberi tahu kondisi barang sebelum dijual kepada
pembeli. Orang lain yang tahu pun wajib memberi tahu keadaan barang yang cacat
(meski ia tidak ditanya).
Tadlis Qauli & Tadlis Katmil Haqiqoh
²
Al-fiqh
Al-Islamy Vol:2 Hal:218
التدليس او التغرير هو اغراء العاقد وخدعته ليقدم علي
العقد - الي ان قال.....واما الندليس القولي فهو الكذب الصادر من احد العاقدين او
ممن يعمل لحسابه حتى يحمل العاقد الاخر على المتعاقد ولو بغبن كان يقول البائع او
المؤجر للمشترى او للمستاجر هذا الشئ يساوى اكثر ولا مثل له فى السوق او دفع لى
فيه سعر كذا فلم اقبل ونحو ذلك من المغيرات الكاذبة واما التدليس بكتمان الحقيقة
وهى الصورة المشهورة فى الفقه باسم التدليس فهو اخفاء عين فى احد العوضين كان يكتم
البائع عيبا فى المبيع كتصدع فى جدران لدار وطلائها بالدهان او الجص وكسر فى محرك
السيارة ومرض فى الدابة المبيعة او يكتم المشترى عيبا فى النقود كقون الورقة
النقدية باطلة التعامل او زائلة الرقم النقدي المسجل عليها ( الفقه الاسلامى . 2\ 218 )
Yang
dinamakan Tadlis dan taghrir adalah pembohongan sepihak dan rekayasa penjual agar
(pembeli) mau bertransaksi dengannya. Sedangkan yang dimaksud Tadlis qauli
adalah; pembohongan yang dilakukan oleh pelaku bisnis atau orang suruhan supaya
ada yang mau diajak transaksi, contoh perkataan yang bermotif tadlis qauli:
"barang ini tidak ada duanya dan lebih berbobot", "aku dikasih
(ditawari) harga sekian tidak mau". Sedangkan Tadlis Bikatmil haqiqoh
adalah; mengumpat aib yang dilakukan oleh penjual atu pembeli. Contoh aib yang
ditutupi oleh pihak penjual adalah retak yang terdapat dalam tembok yang
sengaja ditutup-tutupi oleh penjual dengan tambalan atau cat, kerusakan pada
bagian tertentu mesin mobil, penyakit yang diderita oleh hewan. Contoh aib yang
ditutup-tuupi oleh pihak pembeli adalah uang palsu atau asli namun sudah habis
masa berlakunya atau karena bentuk gambarnya sudah tidak sempurna.
c.
Yang
dimenangkan adalah pihak penjual, kecuali bila pembeli punya bukti penguat
semisal
-
Ada
cacat (Aib ) yang lebih parah
-
Ada
dukungan dari seorang pakar makanan(Ahli Hubroh)
Komplent Dalam Jual Beli
²
Roudhotuttholibin
Vol: 3 Hal:489
لو زعم المشترى ان بالمبيع عيبا فانكره البائع فالقول
قوله ولو اختلفا فى هل هو عيب فالقول قول البائع مع يمينه وهذا اذا لم يعرف الحال
من غيرهما قال فى التهذيب ان قال واحد من اهل المعرفة به انه عيب ثبت الرد واعتبر
فى التتمة شهادة اثنين ولو ادعى البائع علم المشترى بالعيب او تقصيره فى الرد
فالقول قول المشترى ( روضة الطالين . 3 \ 489 )
Bila
ada dugaan aib barang oleh pembeli namun penjual mengingkarinya maka yang
dibenarkan adalah penjual. Apabila kedua belah pihak (penjual dan pembeli)
berselisih pendapat tentang apakah hal itu dianggap aib atau tidak maka yang
dibenarkan adalah penjual (disertai dengan sumpah). Keputusan ini kalau tidak
ada orang ketiga yang membenarkan, bila ada tiem ahli yang menyatakan itu adalh
aib maka komplent yang diajukan oleh pembeli diterima (versi kitab tahdzib
karangan imam Baghowi). Sedangkan versi kitab Titimmah bisa diterima kalau ada
dua orang saksi. Apabila penjual mengklaim bahwa pembeli sudah tahu aib yang
ada atau karena pengembalian barang tidak prosedural maka yang dibenarkan
adalah pihak pembeli.
37. Biaya Konsultasi
Kita
akui bahwa suatu profesi itu didapat berkat jerih payah dan biaya yang tidak
sedikit. Dari sana timbul suatu praktek bisnis yang terkesan mengada-ada. Suatu
contoh seorang pasien yang pergi ke dokter, disana ia konsultasi tentang
keadaan kesehatannya, Anehnya ketika selesai konsultasi si Dokter pasti minta
biaya administrasi, padahal pasien tidak di kasih obat sama sekali.
²
Pertanyaan
a.
Apakah
bisa dibenarkan praktek Dokter yang semacam ini ?
²
Jawaban
a.
Tidak
bisa dibenarkan
Hakikat Pentransferan Ilmu Pengetahuan
²
Ihya’
Ulumiddin Vol: 2 Hal: 153
ويقرب من هذا أخذ الطبيب العوض على كلمة واحدة
ينبه بها على دواء ينفرد بمعرفته كواحد ينفرد بالعلم بنبت يقلع البواسير أو غيره
فلا يذكره إلا بعوض فإن عمله بالتلفظ غير متقوم كحبة من سمسم فلا يجوز اخذ العوض
عليه ولا على علمه إذ ليس ينتقل علمه إلى
غيره وإنما يحصل لغيره مثل علمه ويبقي هو عالما به ( احياء علوم الدين . 2 \ 153 )
Yang
lebih mendekati lagi selain contoh diatas (pengambilan uang yang tidak
prosedural) adalah pemberian sejumlah uang kepada dokter yang telah memberikan
resep. Kasus ini mirip dengan seseorang yang punya pengetahuan masalah penyakit
Bawaasir (Ambien) dan kebetulan tidak ada yang mengetahuinya melainkan dia.
Pengetahuan yang hanya diucapkan (tanpa ada amaliyah yang riil) sebenarnya
bukan hal yang patut dihargai, karena hal yang demikian belum bisa disebut
pentransferan ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuan yang ia punya tidak berpindah,
ilmu pengetahuan hanya disebarkan kepada orang lain.
Komentar
Posting Komentar
Harap berkomentar yang baik