Langsung ke konten utama

WASHIAT DAN ISHOK

WASHIAT DAN ISHOK
Perbedaan wasiat dan isho’ adalah sebagai berikut;
Ø  Wasiat  adalah pelimpahan kepemilikan terhadap sesuatu (harta) yang dihubungkan setelah kematian dengan cara berderma atua gratis (tabarru’). Semisal berwasiat memberikan harta kepada kerabat (yang bukan ahli waris).
Ø  Wishayah  atau ishok  adalah perintah untuk mengelola setelah kematian,atau membuat komitmen kepada pihak tertentu yang akan merealisasikan / melaksanakan urusan tertentu setelah kematian.  semisal menyahur hutangnya setelah ia mati.
&   الموسوعة الفقهية  43 ص 167 مكتبة الشاملة
وِصَايَةٌ التَّعْرِيفُ :
1 - الْوِصَايَةُ لُغَةً : مَأْخُوذَةٌ مِنْ أَوْصَى ، يُقَالُ : أَوْصَى لَهُ بِشَيْءٍ وَأَوْصَى إِلَيْهِ : جَعَلَهُ وَصِيَّهُ يَتَصَرَّفُ فِي أَمْرِهِ وَمَالِهِ وَعِيَالِهِ بَعْدَ مَوْتِهِ . وَالاسْمُ : الْوِصَايَةُ ، بِالْكَسْرِ ، وَالْفَتْحُ لُغَةٌ ، وَأَوْصَاهُ وَوَصَّاهُ تَوْصِيَةً بِمَعْنًى وَاحِدٍ ، وَتَوَاصَى الْقَوْمُ : أَوْصَى بَعْضُهُمْ بَعْضًا .
وَالْوَصِيُّ : مَنْ يُوصَى لَهُ ، وَمَنْ يَقُومُ عَلَى شُئُونِ الصَّغِيرِ ، وَالْجَمْعُ : أَوْصِيَاءُ (1) .
وَالْوِصَايَةُ فِي الاصْطِلاحِ : هِيَ الأَمْرُ بِالتَّصَرُّفِ بَعْدَ الْمَوْتِ (2) . الأَلْفَاظُ ذَاتُ الصِّلَةِ :
2 - الْوَصِيَّةُ فِي اللُّغَةِ : مِنْ وَصَيْتُ الشَّيْءَ بِالشَّيْءِ أَصِيهِ : وَصَلْتُهُ . وَهِيَ مَا يُوصَى بِهِ وَالْجَمْعُ : وَصَايَا (1) .
وَالْوَصِيَّةُ فِي الاصْطِلاحِ : تَمْلِيكٌ مُضَافٌ لِمَا بَعْدَ الْمَوْتِ بِطَرِيقِ التَّبَرُّعِ (2) ، وَالْفَرْقُ بَيْنَ الْوَصِيَّةِ وَالْوِصَايَةِ كَمَا يَقُولُ الْخَطِيبُ الشِّرْبِينِيُّ : أَنَّ الإِيصَاءَ يَعُمُّ الْوَصِيَّةَ . وَالتَّفْرِقَةُ بَيْنَهُمَا مِنَ اصْطِلاحِ الْفُقَهَاءِ : وَهِيَ تَخْصِيصُ الْوَصِيَّةِ بِالتَّبَرُّعِ الْمُضَافِ لِمَا بَعْدَ الْمَوْتِ ، وَتَخْصِيصُ الْوِصَايَةِ بِالْعَهْدِ إِلَى مَنْ يَقُومُ عَلَى مَنْ بَعْدَهُ
====================================
WASIAT UNTUK MENIKAHKAN ANAK
PERTANYAAN
Bila seorang suami ketika menjelang wafat berkata kepada istrinya; “ bila aku mati, nikahkan putri-kita si Zainab  dengan kang Zaid”. Apakah ungkapan itu termasuk wasiat yang harus dilangsungkan ?
JAWABAN
Washiat tersebut tidak wajib dijalankan, karena washiat yang wajib dijalankan / dilaksanakan ahli waris salah satu syaratnya adalah barang yang diwashiatkan harus berupa tasharruf harta. Sedangkan perintah menjodohkan anak dengan orang tertentu, wasiat agar mengikuti madzhab tertentu bukanlah berhubungan dengan tasharruf harta, yang secara legal (undang-undang) wasiatnya tidak sah. Karena disamping bukan tasharruf maliyyah, juga berada di luar jalan kekuasaan mushi (orang yg berwasiat).
&   حاشية إعانة الطالبين (3/ 255) مكتبة الشاملة
ويشترط في الموصى فيه كونه تصرفا ماليا مباحا، فلا يصح الايصاء في تزويج نحو بنته أو ابنه، لان هذا لا يسمى تصرفا ماليا، وأيضا غير الاب والجد لا يزوح الصغيرة والصغير، ولا في معصية، كبناء كنيسة للتعبد، لكون الايصاء قربة، وهو تنافي المعصية
&   حاشية البجيرمي على المنهاج (11/ 235 (مكتبة الشاملة
( وَ ) شَرْطٌ ( فِي الْمُوصَى فِيهِ كَوْنُهُ تَصَرُّفًا مَالِيًّا ) بِقَيْدٍ زِدْته بِقَوْلِي ( مُبَاحًا فَلَا يَصِحُّ ) الْإِيصَاءُ ( فِي تَزْوِيجٍ ) ؛ لِأَنَّ غَيْرَ الْأَبِ وَالْجَدِّ لَا يُزَوِّجُ الصَّغِيرَ وَالصَّغِيرَةَ ( وَ ) لَا فِي ( مَعْصِيَةٍ ) كَبِنَاءِ كَنِيسَةٍ لِمُنَافَاتِهَا لَهُ لِكَوْنِهِ قُرْبَةً )قَوْلُهُ : تَصَرُّفًا مَالِيًّا ) شَامِلٌ لِلْإِيصَاءِ عَلَى أَمْرِ الْأَطْفَالِ فَإِنَّ مَعْنَاهُ التَّصَرُّفُ فِي مَالِهِمْ وَحِفْظُهُ وَيَشْمَلُ أَيْضًا رَدَّ نَحْوِ الْوَدِيعَةِ فَلَيْسَ التَّصَرُّفُ خَاصًّا بِالْبَيْعِ وَالشِّرَاءِ كَمَا هُوَ ظَاهِرٌ ز ي ( قَوْلُهُ : مُبَاحًا ) الْمُرَادُ بِهِ عَدَمُ الْمَعْصِيَةِ بِدَلِيلِ قَوْلِهِ وَلَا فِي مَعْصِيَةٍ فَيَشْمَلُ الْوَاجِبَ ( قَوْلُهُ : لِأَنَّ غَيْرَ الْأَبِ وَالْجَدِّ لَا يُزَوِّجُ الصَّغِيرَ وَالصَّغِيرَةَ ) يَرِدُ عَلَيْهِ السَّفِيهُ فَمُقْتَضَاهُ أَنَّ غَيْرَهُمَا يُزَوِّجُهُ ؛ لِأَنَّهُ غَيْرُ صَغِيرٍ فَالْأَوْلَى التَّعْلِيلُ بِأَنَّ غَيْرَ الْأَبِ وَالْجَدِّ لَا يَعْتَنِي بِدَفْعِ الْعَارِ كَاعْتِنَائِهِمَا شَوْبَرِيٌّ بِإِيضَاحٍ ( قَوْلُهُ : كَبِنَاءِ كَنِيسَةٍ ) أَيْ لِلتَّعَبُّدِ وَلَوْ مَعَ نُزُولِ الْمَارَّةِ

------------------------------------------------------------------

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERBEDAAN AMIL DAN PANITIA ZAKAT

 PERBEDAAN   AMIL DAN PANITIA ZAKAT 1- Amil adalah wakilnya mustahiq. Dan Panitia zakat adalah wakilnya Muzakki. 2- Zakat yang sudah diserahkan pada amil apabila hilang atau rusak (tidak lagi layak di konsumsi), kewajiban zakat atas muzakki gugur. Sementara zakat yang di serahkan pada panitia zakat apabila hilang atau rusak, maka belum menggugurkan kewajiban zakatnya muzakki. - (ﻭﻟﻮ) (ﺩﻓﻊ) اﻟﺰﻛﺎﺓ (ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﻟﻠﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺒﻬﻢ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﻟﻬﻢ ﺑﺪﻟﻴﻞ ﺃﻧﻬﺎ ﻟﻮ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ اﻟﺰﻛﺎﺓ ﻟﻢ ﻳﺠﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﻤﺎﻟﻚ ﺷﻲء ﻭاﻟﺴﺎﻋﻲ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ ﻛاﻟﺴﻠﻄﺎﻥ.* - {نهاية المحتاج جز ٣ ص ١٣٩} - (ﻭﻟﻮ ﺩﻓﻊ ﺇﻟﻰ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ) ﺃﻭ ﻧﺎﺋﺒﻪ ﻛﺎﻟﺴﺎﻋﻲ (ﻛﻔﺖ اﻟﻨﻴﺔ ﻋﻨﺪﻩ) ﺃﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻨﻮ اﻟﺴﻠﻄﺎﻥ ﻋﻨﺪ اﻟﺼﺮﻑ؛ * ﻷﻧﻪ ﻧﺎﺋﺐ اﻟﻤﺴﺘﺤﻘﻴﻦ ﻓﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻪ ﻛﺎﻟﺪﻓﻊ ﺇﻟﻴﻬﻢ ﻭﻟﻬﺬا ﺃﺟﺰﺃﺕ ﻭﺇﻥ ﺗﻠﻔﺖ ﻋﻨﺪﻩ ﺑﺨﻼﻑ اﻟﻮﻛﻴﻞ* ﻭاﻷﻓﻀﻞ ﻟﻹﻣﺎﻡ ﺃﻥ ﻳﻨﻮﻱ ﻋﻨﺪ اﻟﺘﻔﺮﻗﺔ ﺃﻳﻀﺎ.. - {تحفة المحتاج جز ٣ ص ٣٥٠} 3- Menyerahkan zakat pada amil hukumnya Afdhol (lebih utama) daripada di serahkan sendiri oleh muzakki pada m

MEMBERIKAN ZAKAT FITRAH KEPADA USTADZ

PENGERTIAN FII SABILILLAH MENURUT PERSPEKTIF EMPAT MADZHAB. Sabilillah ( jalan menuju Allah ) itu banyak sekali bentuk dan pengamalannya, yg kesemuanya itu kembali kepada semua bentuk kebaikan atau ketaatan. Syaikh Ibnu Hajar alhaitamie menyebutkan dalam kitab Tuhfatulmuhtaj jilid 7 hal. 187 وسبيل الله وضعاً الطريقة الموصلةُ اليه تعالى (تحفة المحتاج جزء ٧ ص ١٨٧) Sabilillah secara etimologi ialah jalan yang dapat menyampaikan kepada (Allah) SWT فمعنى سبيل الله الطريق الموصل إلى الله وهو يشمل كل طاعة لكن غلب إستعماله عرفا وشرعا فى الجهاد. اه‍ ( حاشية البيجوري ج ١ ص ٥٤٤)  Maka (asal) pengertian Sabilillah itu, adalah jalan yang dapat menyampaikan kepada Allah, dan ia mencakup setiap bentuk keta'atan, tetapi menurut pengertian 'uruf dan syara' lebih sering digunakan untuk makna jihad (berperang). Pengertian fie Sabilillah menurut makna Syar'ie ✒️ Madzhab Syafi'ie Al-imam An-nawawie menyebutkan didalam Kitab Al-majmu' Syarhulmuhaddzab : واحتج أصحابنا بأن المفهوم في ا

Tata Cara Shalat Bagi Pengantin Saat Walimah Ursy

 *Tata Cara Shalat Bagi Pengantin Saat Walimah Ursy* Maklum diketahui bahwa ketika seseorang mengadakan acara walimah, maka penganten, bahkan ibu penganten dan keluarga terdekat, merias wajah dengan make up yang cukup tebal. Acara walimah ini biasanya memakan waktu berjam-jam bahkan tak jarang belum selesai sampai waktu shalat tiba. Maka bagaimanakah tata cara thaharah dan shalat bagi wanita yang memakai riasan ini? Solusi 1: Menghapus riasan wajah dan shalat sesuai waktunya Perlu diketahui bahwa salah satu syarat sah wudhu adalah tidak terdapat hal yang menghalangi tersampainya air wudhu ke anggota badan yang wajib dibasuh, tentu penggunaan make up yang tebal sudah pasti menghalangi air wudhu. Maka bagi wanita yang memakai riasan pengantin tersebut tidak boleh berwudhu kecuali sudah menghapus bersih riasan yang ada di wajah, sehingga yakin jika air wudhu benar-benar mengenai anggota wudhu, tidak cukup hanya dengan mengalirkan air tanpa terlebih dahulu menghapus make up nya seperti yan