kumpulan hasil Bahsul Masail

As’ilah Waqi´iyyah Dari Warga Pesisir. sebagian besar masyarakat pesisir berpenghasilan dari laut diantara adalah AKARANG (bahasa madura pasuruan untuk istilah pekerjaan mencari rajungan, kepiting, kerang, dan sejenisnya kala air laut mulai surut setinggi lutut), dan untuk mereka yang lokasi pencariannya jauh dari daratan (tepi laut/pantai) tak jarang dari mereka sengaja meninggalkan sholat karena beralasan sulitnya mendirikan sholat ketika itu (keadaan air setinggi mata kaki/betis/lutut), tapi ada juga yang tetap mendirikan sholat dengan cara mereka sendiri yaitu ketika sujud dengan cara menyentuhkan dahi ke air (sujud di atas air). Pertimbangan: 1.karangan dalam arti jalan kaki ke lautan tidak pakai kapal 2.praktek sujud cuma nempel kening dak nyampe nyelam alasan takut masuk air baik hidung telinga dan mulut 3. jarak begitu jauh 4. Dalam keadaan waktu yang sempit dan mendesak sehingga tidak memungkinkan untuk ke tepi. Pertanyaan Bagaimanakah menyikapi hal tersebut, baik menyangkut h